Sembunyikan Data Penting, Hacker Mampu Raup Rp 101 Juta






Laporan terbaru dari lembaga riset Flashpoint mengungkap hacker ternyata mampu meraup penghasilan fantastis hanya dengan menyembunyikan data penting. Penghasilan yang dapat didapat oleh hacker itu mencapai US$ 7.500 atau Rp 101,3 juta per bulan (asumsi kurs Rp 13.590 per dolar Amerika Serikat).

Melansir laman Business Insider, Minggu (5/6/2016) studi yang dilakukan oleh Flashpoint tersebut mengungkap bahwa sebagian besar hacker bekerja secara terstruktur. Setiap bawahan mendapat upah US$ 300 sementara pemimpin hacker tersebut bisa mendapat keuntungan hingga US$ 7500.


Cara yang biasa dilakukan oleh hacker adalah dengan mengirim email spam ke beberapa target yang sudah mereka tuju. Ketika email tersebut terbuka maka data pribadi target pun akan menjadi simpanan para hacker.


Laporan terbaru dari lembaga riset Flashpoint mengungkap hacker ternyata mampu meraup penghasilan fantastis hanya dengan menyembunyikan data penting. Penghasilan yang dapat didapat oleh hacker itu mencapai US$ 7.500 atau Rp 101,3 juta per bulan (asumsi kurs Rp 13.590 per dolar Amerika Serikat).


Melansir laman Business Insider, Minggu (5/6/2016) studi yang dilakukan oleh Flashpoint tersebut mengungkap bahwa sebagian besar hacker bekerja secara terstruktur. Setiap bawahan mendapat upah US$ 300 sementara pemimpin hacker tersebut bisa mendapat keuntungan hingga US$ 7500.
Cara yang biasa dilakukan oleh hacker adalah dengan mengirim email spam ke beberapa target yang sudah mereka tuju. Ketika email tersebut terbuka maka data pribadi target pun akan menjadi simpanan para hacke.


Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar